
Otospeed.id – Depok. Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) terus memperluas jangkauan kampanye keselamatan berkendara dengan menggandeng dunia pendidikan. Salah satu langkah konkritnya adalah kolaborasi dengan Universitas Indonesia (UI) dalam program Road Safety Campaign, yang ditandai dengan peluncuran 30 agen safety riding di lingkungan kampus UI Depok, Jawa Barat.
Inisiatif ini bertujuan untuk menghadirkan figur-figur muda yang bisa menjadi role model berkendara aman di kalangan pelajar dan mahasiswa. Para agen akan menjadi penyambung pesan keselamatan berkendara, baik secara langsung maupun melalui platform digital.
Sebanyak 30 agen safety riding yang dikukuhkan berasal dari berbagai fakultas di UI. Mereka akan mendapatkan pembekalan menyeluruh, mulai dari teori berkendara aman, psikologi pengguna jalan, hingga kemampuan komunikasi digital untuk kampanye sosial.
Ketua Yayasan AHM, Ahmad Muhibbuddin, menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam membangun budaya sadar keselamatan. “Kami ingin menjadikan keselamatan berkendara sebagai gaya hidup yang melekat dalam keseharian mahasiswa. Bukan sekadar aturan, tapi juga bentuk kepedulian terhadap diri sendiri dan orang lain,” jelasnya.
Program ini mendapat sambutan hangat dari berbagai pihak di lingkungan UI dan instansi kepolisian. Dalam sesi talk show bertajuk “Semarak Keselamatan Berkendara”, ratusan mahasiswa hadir dan menyimak paparan dari tokoh-tokoh penting seperti:
-
Mila Tejamaya, Direktur Kesejahteraan Kampus UI
-
Prof. Dr. Guritnaningsih, Guru Besar Psikologi UI
-
Prof. Dr. dr. Zulkifli Djunaedi, Guru Besar K3 FKM UI
-
Brigjen Pol. Dr. Bakharuddin Muhammad Syah, Direktur Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri
Para pembicara sepakat bahwa keterlibatan aktif generasi muda adalah kunci untuk mengubah pola pikir dan perilaku berlalu lintas di Indonesia. Kehadiran agen safety riding di UI bukan hanya simbolik, tetapi diharapkan dapat menginisiasi gerakan yang lebih luas, tidak hanya di kampus tetapi juga ke masyarakat sekitarnya.
Dengan pendekatan yang sesuai dengan karakter anak muda—edukatif, kreatif, dan berbasis digital—program ini diharapkan mampu menciptakan dampak nyata di jalan raya. Keselamatan di jalan bukan hanya tanggung jawab pihak berwajib, tetapi juga tanggung jawab sosial semua pihak, termasuk mahasiswa. Dengan semangat “Sinergi Bagi Negeri”, Yayasan AHM bersama Universitas Indonesia memberikan ruang bagi anak muda untuk berperan aktif menciptakan perubahan lewat edukasi, kreativitas, dan keteladanan. |OS