Otospeed.id – Gelaran Kejurnas Auto Gymkhana seri 5 yang digelar di sirkuit PRPP Semarang sabtu (5/10). Sebanyak 141 starter yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia beradu cepat di event kemasan dari Genta Auto & Sport, Jakarta ini.
Di seri Semarang kali ini diakui para pembalap mempunyai tingkat kesulitan yang berbeda dibandingkan dengan seri sebelumnya.
Baca Juga : https://otospeed.id/auto-gymkhana-semarang-2019-berikut-hasil-lomba-kelas-a-dan-b-kejurnas/
“Di seri Semarang ini soal yang diberikan kepada para pembalap lebih sulit karena desain trek yang diberikan lebih sempit sehingga para pembalap tidak bisa mengumbar kecepatan disini,” beber Sigit Wahyu Anggoro manajer dari tim Carfix Team Indonesia.
Banyak tim yang mengalami masalah engine karena terlalu memaksa untuk mendapatkan catatan waktu terbaik. “Masing-masing pembalap tentunya punya strategi sendiri-sendiri untuk menaklukkan soal yang diberikan,”beber Ahmad Adib pembalap Carfix Team Indonesia. |Jack