Otospeed.id – Portimao, Portugal. Usai sudah gelaran MotoGP dimusim 2020 yang diakhiri di sirkuit Algarve ,Portimao Portugal (22/11). Khusus konsen di kelas Moto2, terjadi duel hebat antara Luca Marini ,Sam Lowes dan Remy Gardner kemarin di sirkuit Portimao.
Ini beralasan, karena antara Sam Lowes dan Luca Marini hanya berbeda tipis dalam pengumpulan poin nya. Sedangkan Remy Gardner sang jawara Moto2 di Portimao sebenarnya jauh pengumpulan poin di bawah dan berakhir di urutan 6 besar, Pundi poin usai seri Portugal jelas di pegang Enea Bastianini karena semual sudah mengantongi 9 poin diatas mereka, dan hanya perlu 11 poin yakni finis ke 5 sudah mengungguli semuanya di posisi 205 poin, cukup melenggang menjadi juara dunia Moto2 tahun 2020.
“ Sungguh musim yang fantastis, musim yang sangat sulit. Hari ini saya juara dunia,”bangga Enea Bastianini dilansir Crash media. Memang Bastianini serasa diatas angin, karena Luca Marini dan Sam Lowes yang cedera. Namun mereka bakal dijagokan di jenjang kelas Primer MotoGP di tahun 2021 akan datang. Sama seperti Franco Morbidelli dan Pecco Bagnaia sang jawara Moto2 musim tahun lalu
Usaha Luca Marini saat balap juga persembahkan terbaik di antara para pebalap dengan peluang merebut jawara Moto2, Adik tiri Valentino Rossi ini berusaha mengimbangi permainan Remy Gardner meski selisih dengan Enea Bastianini cukup lumayan di 9 poin tadi. Namun tetap berusaha untuk terdepan meminimalkan gap poin agar terbaiknya.Pebalap Sky Racing Team VR46 itu hanya 0,188 detik lebih lambat. Dari sang jawara Remy Gardner kemarin di Portimao ,Portugal
Sepak terjang prestasi Enea Bastianini yang naik turun selama lima musim di Moto3 dan hanya dua tahun di Moto2 langsung sabet juara dunia. Bukan isapan jempol jika Enea Bastianini sudah ada tawaran di depan mata dari tim Esponsorama Racing tim satelit Ducati untuk MotoGP tahun 2021. Ini menjadikan musim balap MotoGP 2021 bakal dipenuhi para pebalap muda lulusan Moto2 berasal dari Italia, Spanyol , Autralia dan German.
|Me Foto: MotoGP,Crash