Otospeed.id – Semarang. Berbagai mobil keluaran tahun 90an terlihat berjejer di halaman kantor pusat Bank Jateng, di Semarang, Sabtu (29/5). Mereka tergabung dalam Komunitas KM 90’s+ yang sedang bersiap memulai perjalanan bertajuk Xplore Tawangmangu & Charity 90’s+.
Acara yang berlangsung selama dua hari 29-30 Mei 2021 ini start dari halaman kantor Bank Jateng, kemudian mengawali perjalanan mengunjungi dua panti asuhan, yakni Tarbiyatul Yatim Ngemplak Simongan dan Al-Idris Gunung Pati di Semarang.
Di sana, Komunitas KM 90’s+ berbagi kebahagiaan dengan memberikan berbagai kebutuhan pokok. Selanjutnya, para pecinta mobil keluaran tahun 90an ini melanjutkan perjalanan ke lokasi utama di Wonder Park Tawangmangu.
Rute yang ditempuh masuk Tol Ungaran kemudian exit tol Karanganyar. Selain jalan halus di jalur bebas hambatan, mereka juga merasakan medan yang sedikit menantang dengan karakteristik perbukitan melewati Desa Karangpandan, kemudian masuk ke daerah wisata Tawangmangu.
Ketua Panitia, Ferdy Yulian mengatakan, ini merupakan touring pertama sejak resmi dibentuk. Sepanjang perjalanan banyak tantangan yang dihadapi, seperti masalah kelistrikan, hingga mesin mobil overheat. Namun hal tersebut menurutnya justru yang menjadi keseruan bagi pecinta mobil tua ketika touring.
“Masalah mesin mobil yang dihadapi sepanjang perjalanan itu justru yang semakin menambah keakraban. Sebab ketika ada satu mobil anggota yang trouble, anggota lain ikut bantu memperbaiki itu yang mempererat hubungan, sudah seperti keluarga, ” imbuhnya.
Sesampainya di Wonder Park Tawangmangu, rasa letih selama perjalanan pun terobati dengan pemandangan serta udara sejuk pegunanan. Tak hanya itu, keseruan dari games-games ringan juga semakin menghibur dan menambah keakraban antar anggota.
Sementara itu, penggagas acara, Asfirla Harisanto mengungkapkan, Xplore Tawangmangu & Charity 90’s+ bertujuan untuk mengangkat potensi wisata Jateng. Terlebih di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang, sektor tersebut sangat begitu terdampak.
“Bahkan bisa dibilang (sektor wisata) lumpuh akibat Covid-19. Diharapkan bisa kembali bangkit dan pada kali ini kami ingin mengangkat potensi pariwisata di Wonder Park, ke depan daerah – daerah lain di Jawa Tengah juga akan kami gali dan perkenalkan potensi wisatanya, seperti Karimunjawa, Magelang, Banyumas, serta daerah lain, ” ujarnya.
Ia berpesan kepada komunitas KM 90’s+ untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas saat berkendara, tidak hanya pada saat touring saja namun juga dalam keseharian. Selain itu, terpenting di masa pandemi juga menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.
Dijelaskannya, Komunitas KM 90’s+ dibentuk untuk mempererat persaudaraan. Diharapkan kebersamaan yang terjalin berdasarkan kesamaan hobi ini bisa memunculkan ide-ide positif yang bermanfaat bagi masyarakat umum.
“Pembentukan Komunitas KM 90’s+ diharapkan bisa menjadi wadah pecinta mobil tua, khususnya di Semarang. Nantinya Ketua yang terpilih harus punya kemampuan mengayomi anggota nya, dan sikap pemimpin yang baik, ” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, dilakukan pembentukan pengurus. Ferdy Yulian atau yang akrab disapa Kampret terpilih menjadi Ketua Komunitas KM 90’s+ berdasarkan voting. Dalam sambutannya, Ferdy mengatakan bahwa pihaknya membuka kesempatan bagi masyarakat yang memiliki kesamaan hobi untuk bergabung ke dalam komunitas KM 90’s+.
Bagi yang berminat bergabung ke dalam keluarga Komunitas KM 90’s+ bisa menghubungi kontak person di nomor 081291622345 (Ferdy).
“Mereka yang bergabung tidak harus punya mobil tahun 90an. Namun yang utama suka dengan kendaraan tua, dan punya niatan untuk menjalin kebersamaan, maupun semangat berorganisasi, ” imbuhnya.
Kegiatan Xplore Tawangmangu & Charity 90’s+ bisa berjalan lancar juga tak lepas dari dukungan Bank Jateng, PD CMT, Jamkrida Jateng, PDAB Jawa Tengah, El Nano Auto Care, Smart Auto Body Repair, dan Videi General Insurance. | And – Her