Otospeed.id – Pati. Belakangan ini Polres Pati gencar mensosialisasikan pelarangan penggunaan knalpot brong di wilayah Kabupaten Pati. Pasalnya, bunyi Knalpot Brong dinilai sangat mengganggu kenyamanan masyarakat pengguna jalan lainnya.
Knalpot brong selain bising juga berpotensi menimbulkan kecelakaan akibat memacu kendaraannya sangat kencang. Menyikapi hal tersebut, Satlantas Polres Pati kembali melaksanakan kegiatan sosialisasi. Dan kali ini yang menjadi sasaran sosialisasi adalah toko-toko penjual knalpot di pasar Loak Terminal Sleko Pati, Jumat (4/2) kemarin.
“Kita berikan himbauan dan sosialisasi ke penjual knalpot brong dan masyarakat Kota Pati, agar tidak menggunakan knalpot brong karena sangat mengganggu ketentraman, keamanan, dan ketertiban dijalan raya yang menyebabkan kebisingan suara dari knalpot brong,” tutur IPDA Inung Hesti Yugastanto, selaku Kanit Gakkum Satlantas Polres Pati.
Dalam kegiatan sosialisasi Penegakan Hukum (Gakkum) ini, jajaran Satlantas Polres Pati melibatkan 4 Personel diantaranya, Kanit Gakkum IPDA Inung Hesti Yugastanto, Aiptu Moch Riva’i, Aipda Sutiyono dan Bripda Bayu Fajar. Para penjual diminta membantu menegakan peraturan dan tata tertib lalu lintas. Dan dihimbau untuk tidak menjual knalpot brong lagi di Wilayah Hukum Polres Pati.
“Nantinya kami akan melaksanakan penegakan berupa penindakan kasat mata terutama knalpot tidak standar (brong/Racing) sesuai dengan pasar 285 ayat 1 Undang – Undang Nomor 22 tahun 2009,” pungkas Inung. | BL@CK
