Otospeed.id – Guanajuato,Meksiko. Speed lovers WRC semuanya. Hingga hari ke dua putaran ke-3 WRC- Guanajuato,Meksiko yang telah menyelesaikan 19 Specal Stage (SS), kubu tim Toyota Gazoo Racing dari pereli Sebastien Ogier #17 kembali merebut kepemimpinan, setelah di hari pertama (Jumat,17/3) sempat dikuasai Squad Hyundai Motor Sport lewat pereli Esapekka Lappi #4. Kecepatan yang sempurna pereli Finlandia tersebut membuai dirinya terus tancap gas, namun di Stage awal hari kedua (SS-11,Ibarilla) Lappi crash dan menabrak tiang listrik hingga tiangnya roboh.
Kejadian kecelakaan maut hingga Hyundai i-20 Hybrid Lappi hancur, dan meski Lappi dalam kondisi baik – baik saja namun memaksanya harus keluar lintasan lebih awal . Kesempatan ini mengurangi rival berat bagi pereli papan atas WRC, dan lagi-lagi Sebastien Ogier diatas Yaris Hybrid Rally1 menunjukkan kecepatan maksimalnya di trek sesudah SS-11 (Ibarilla) hingga SS-19. Dari kejadian tersebut, praktis daerah Ibarilla untuk SS-15 dibatalkan demi pembenahan tiang listrik.
Baca Juga : Sebastien Ogier Ukir Podium Ke-7 Di Guanajuato
Pereli asal Prancis Juara delapan kali Sébastien Ogier sekali lagi mendominasi. Disusul rekan se tim nya Elfyn Evans yang terus berjuang demi Toyota melawan sodokan Thierry Neuville #11 dari Hyundai Motorsport dengan selisih waktu 8,7 detik saja semenjak gaspol di SS-14. Ogier, yang memulai karir Kejuaraan Dunianya di Citroën Saxo di Meksiko pada tahun 2008.
“Sekarang saya mengemudi dengan lebih aman. Ini bukan celah besar, tapi kami berusaha menghindari setiap batu dan seaman mungkin utamanya di daerah Rock yang mengerikan,” ucap Ogier dilansir Speed week.
Dalam urutan ketiga memang posisi Thierry Neuville sangat riskan, karena posisi terus menyerang dengan kehati-hatian namun tetap gaspol. Ini bisa disadari, karena posisi keempat ada Kalle Rovanpera #69 juara dunia WRC tahun lalu yang juga jago kontur trek Gravel.
Kalle pertajam selisih waktu tempuh kurang dari satu menit terhadap Neuville. “Tujuannya adalah mengemudi secepat mungkin, tetapi kami juga harus cermat kontrol, agar mobil tetap berjalan. Saya sudah mencoba untuk mengontrol kecepatan di sini, tapi itu tidak mudah. Cengkeraman ban terus berubah sesuai bentuk gravelnya,” Kata Thierry Neuville.
Tingga empat special stage yang harus diselesaikan di hari Minggu. Mampukah Toyota tetap terdepan dengan mendapat perlawanan dari Hyundai, dan bagaimana Ott Tanak #8 yang tampil tercepat dihari pertama (Jumat) juga Juara WRC di Reli Swedia bulan Februari lalu didera masalah Teknik, terus simak di Otospeed.id. |Me,WRC Speedweek.Honza F.
