Otospeed.id – Mugello, Itali. Speed Lovers Moto GP, ada yang special di putaran ke-6 Kejuaraan MotoGP yang dihelat di Autodromo Internazionale del Mugello (11/6). Livery tim Prima Pramac Racing telah berubah menjadi sangat menyeramkan dan meneduhkan, namun juga menarik perhatian.
Corak dan warna atribut pebalap Jorge Martin #89 dan Johann Zarco #5 berikut cat warna motor Ducatinya, menarik perhatian dengan adopsi karya penyair terkenal Italia Dante Alighieri yang dikhususkan pada GP Mugello kali ini.
Tim Prima Pramac Ducati atas pimpinan Paolo Campinoti menghadirkan livery khusus di GP Mugello, dalam desain livery sebelumnya yang telah dipakai beberapa tahun sebagian besar dikerjakan oleh Centro Stile Lamborghini di Santa Agata.
Kali ini, Pramac meminta bantuan seniman Italia Piero Pelù, yang desainnya didasarkan pada Divina Commedia, yakni Karya Dante Alighieri ini dianggap sebagai karya utama sejarah sastra Italia, dalam bahasa Inggris Divine Comedy.
Dalam sejarah Itali, Alighieri dianggap sebagai pendiri bahasa Italia. Penyair Dante Alighieri hidup dari tahun 1265 hingga 1321. Karya utamanya ditulis selama tahun-tahun pengasingannya; itu mungkin dimulai pada 1307 dan baru selesai sesaat sebelum kematiannya.
Tema corak livery Prima Pramac Racing kali ini, dibagi menjadi dua, yakni tema neraka, api penyucian, dan surga, Divina Commedia dianggap sebagai puisi terpenting dalam sastra Italia dan dianggap sebagai salah satu karya terbesar dalam sastra dunia.
Oleh karena itu, livery Johann Zarco ditampilkan di bawah moto “Paradiso”, sedangkan Jorge Martin mengingatkan pada “Inferno”, corak tersebut terinspirasi oleh puisi abad ke-14 Komedi Ilahi dari Penyair Agung Dante Alighieri. Piero Pelu menyatakan ayat 119 Cante XVIII neraka juga dikenal sebagai Canto of Ulysses.
Dalam catatan soal prestasi Prima Pramac Ducati, telah bekerja sama dengan Ducati Corse di Kejuaraan Dunia MotoGP sejak 2005 dan sejauh ini hanya memenangkan satu kemenangan MotoGP – di GP Styria 2021 bersama Jorge Martin. Pembalap Spanyol itu baru-baru ini bersinar di Le Mans dengan kemenangan di sprint dan tempat kedua dalam balapan hari Minggu dan akhirnya ingin menang lagi di GP Italia pada hari Minggu. |Me,Pramac Racing
