Otospeed.id – Valenciana, Spanyol. Speedlovers MotoGP, Putaran terakhr MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, akhirnya di sesi Sprint Race (25/11), kembali Jorge Martin Prima Pramac Racing kembali tercepat dengan catatan waktu 19 Menit 38,827 detik.
Dengan kemenangan Sprint Race di Valencia, Jorge Martin tidak hanya memperpendek selisih poin dengan sang Juara dunia Pecco Bagnaia (Lenovo Ducati) dari 21 menjadi 14 poin, tetapi juga kemenangan kemenangan Sprint Race kesembilan musim 2023. Sedangkan rivalnya Pecco Bagnaia sudah mengoleksi enam kemenangan atas namanya. Namun, pebalap Ducati itu dengan tegas menolak anggapan bahwa sang “Martinator” lebih cocok untuk jarak pendek seperti Sprint Race.
“Pendapat itu tergantung pada banyak faktor, Di Indonesia saya terjatuh saat memimpin. Di Australia kami membuat pilihan ban yang salah dan di Qatar kami mendapatkan ban tidak baik dan keras. Namun di Thailand, saya menang,” ucap Jorge Martin saat Podcast.
Di Sirkuit Ricardo Tormo, Martin sekali lagi menunjukkan keberaniannya saat ia melesat dari posisi starting Grid keenam ke empat besar hingga lap-6. Pada lap 7 dan seterusnya hngga finis ia memimpin untuk pertama kalinya, yang tidak ia lepaskan hingga garis finis.
“Saya menunjukkan kemampuan saya, Saya tidak merasakan perasaan buruk apapun, baik dengan ban depan maupun belakang. Saya hampir terjatuh di setiap sudut. Namun demikian, saya memberikan segalanya untuk kemenangan ini. Pecco tampil sempurna di paruh pertama musim ini, namun saya mengalami peningkatan di paruh kedua. Namun, saya tidak berada di awal musim. Itu sebabnya kami tertinggal poin sekarang,” lanjut Martin percaya diri.
Sekarang juga jelas bahwa Jorge Martin dan rekan setimnya Johann Zarco memenangkan kejuaraan MotoGP kelas beregu atas nama tim Prima Pramac Racing, jelas mengungguli tim rival pabrikan Ducati Lenovo. Sebuah pencapaian istimewa di mana Martin memainkan peran kunci. Pencapaian sebagai pemenang tim Independent itu sudah sungguh luar biasa, hanya Jorge Martin nanti berharap lebih baik di musim tahun 2024 bersama rekan setimnya yang baru.
Terkait spekulasi Jorge Martin akan dipindahkan ke tim pabrikan Ducati menggantikan Enea Bastianini, juara dunia Moto 3 tahun 2018 itu menjawab: “Saya senang dengan keberadaan saya saat ini. Tapi keputusan itu bukan milik saya, ” |Me,MotoGP,Podcast
