Otospeed.id – Solo. Perhelatan balap adu kebut lurus yang digelar di Jalan Menteri Supeno, Solo pada Hari Minggu (23/2) kemarin benar-benar mendulang sukses luar biasa. Sirkuit non permanen yang digelar di Komplek Manahan Solo semarak dengan hingar bingar raungan kuda besi pacu dan penuh sesak dengan ratusan starter.
Dari hasil pengamatan OS di lapangan, pada pagi hari saja sudah tercatat 500-an starter yang terdaftar. Gelombang peserta seolah tak surut, jumlah pendaftar makin bertambah dan terus berdatangan. Siang hari, jumlah starter terus bertambah, karena masih banyak peserta yang mendaftar di kelas-kelas yang belum dimainkan.
Semakin sore, jumlah peserta juga masih terus bertambah. Dari informasi yang OS terima, pada pukul 15:00 WIB jumlah starter sudah mendekati di angka 850-an. Ini masih belum ditambah lagi dengan jumlah peserta kelas Champ Of The Champ yang dibuka dadakan pendaftarannya setelah seluruh rangkaian kelas kejuaraan selesai.
Dari hasil ini, Casytha Arriwi Kathmandu yang bekerjaama dengan Manahadap Management semakin menguatkan opini kalau Kota Solo memang tak pernah salah kalau jadi lokasi gelaran balap drag bike. Selalu meriah dan banyak peserta.
Sedikit flash back nih. Dalam dua tahun belakangan ini, tercatat sudah empat kali digelar balap drag bike di Solo. “Dari ke-empat event tersebut, jumlah pesertanya selalu diatas angka 700-an, dan bahkan salah satu event di Pucang Sawit kala itu bisa tembus 1000 lebih starter”, papar Drs. Lilik Kusnandar, IMI Jawa Tengah.
Dan sejarah juga membuktikan, beberapa tahun lalu juga Solo kerap jadi langganan event-event besar gelaran kejuaraan drag bike seri nasional. Dan jumlah peserta juga luar biasa. Tak salah memang kalau Manahadap Management mejatuhkan pilihan pada Solo sebagai lokasi gelaran perdana seri kejuaraan Casytha Manahadap Drag Bike Rookie 2025. | BL@CK_DJ
