Otospeed.id Semarang – PT Mandiri Tunas Finance (MTF) untuk kali keempat turut berpartisipasi dalam pameran otomotif bergengsi Semarang Autoshow (SAUTO) di Atrium Mall Ciputra, Semarang. Acara ini berlangsung selama 12 hari, dari tanggal 10 Mei – 21 Mei 2018. MTF yang merupakan perusahaan pembiayaan di berbagai wilayah di Indonesia ini fokus melayani nasabah melalui pembiayaan si sektor otomotif dan multiguna, termasuk di wilayah Semarang dan sekitarnya.
“Kami gembira dapat berpartisipasi dalam ajang pameran bergengsi ini. Melihat antusiasme dan tingginya kebutuhan pembiayaan kendaraan bermotor di Semarang dan sekitarnya, kami berharap dapat meraih 50 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) atau senilai sekitar Rp8,2 miliar.” ungkap Hardjanto Tjitohardjojo, Direktur Sales and Distribution Mandiri Tunas Finance di sela jumpa pers, Kamis (17/5).
Dalam kegiatan Semarang Autoshow ini, beberapa penawaran spesial yang diberikan diantaranya promo bunga rendah 2,55%, kredit mobil baru dengan uang muka 9%, tenor hingga 7 tahun, dan paket bunga 0% tenor 6 bulan khusus mobil passanger bagi customer yang akan mengambil pembiayaan mobil baru di Mandiri Tunas Finance, serta produk kredit multiguna. MTF menyediakan pilihan kendaraan baik kendaraan passenger maupun kendaraan komersial dengan bekerjasama dengan beberapa dealer antara lain Toyota, Suzuki, Mitsubishi, Honda, Daihatsu, Nissan, Mazda, Renault dan Wuling.
Di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), MTF melayani nasabah melalui beberapa cabang yaitu Semarang, Kudus, Magelang, Pekalongan, Purwokerto, Solo, Tegal dan Yogyakarta. “Total ada 8 cabang, dan kami akan melebarkan sayap dari Semarang ke Ungaran. Dimana untuk memberikan pelayanan pembiayaan, cabang Ungaran dapat mencakup area Ungaran, Salatiga dan Ambarawa,” tambah Dodi, Branch Manajer MTF Semarang.
“Selama triwulan I-2018, MTF di wilayah Jawa Tengah dan DIY telah mencatatkan pembiayaan baru Rp473,1 miliar atau tumbuh 40,9% dibandingkan pencapaian di periode yang sama tahun 2017,” jelas Puji, Kepala Wilayah Regional 6 Jateng.
Pesatnya pertumbuhan pembiayaan MTF di wilayah Jawa Tengah dan DIY sejalan dengan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah yang mencatatkan pertumbuhan ekonomi pada triwulan 1-2018. BPS mencatatkan pertumbuhan sebesar 5,41% (yoy) lebih tinggi dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2017 lalu sebesar 5,32%. Sedangkan perekonomian DIY triwulan I-2018 terhadap triwulan I-2017 tumbuh 5,36 persen (yoy) lebih tinggi dibanding pertumbuhan periode yang sama 2017 sebesar 5,16 persen. l And