Otospeed.id-Semarang. Akhir pekan lalu Astra Motor Jateng menjadi bagian dari Pekan Nasional Keselamatan Jalan 2018 yang diadakan di Gedung Merbabu PRPP Semarang, Minggu (12/8) lalu.
Kegiatan dialog Pekan Nasional Keselamatan Jalan 2018 ini spesial karena dihadiri oleh dua menteri kabinet kerja, yaitu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Uniknya, kedua menteri ini mengendarai sepeda motor Honda sesampai di Semarang, dari Bandara Ahmad Yani menuju lokasi acara di kompleks PRPP Semarang yang berjarak 2 km.
Sebagai pelopor keselamatan berkendara, Astra Motor Jateng turut menyukseskan kegiatan ini dengan menyediakan unit motor Honda untuk dikendarai rombongan menteri. Dimana, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengendarai Honda PCX dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengendarai Honda BeAT.
Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa alasan mengendarai sepeda motor dari bandara ke PRPP yaitu untuk mengampanyekan keselamatan berkendara kepada masyarakat khususnya pengendara sepeda motor di Jawa Tengah.
“Untuk memberikan contoh langsung berkendara motor yang baik dengan memakai helm dan tidak ngebut di jalan,” jelas Budi.
http://otospeed.id/luncurkan-jaket-cari_aman-di-astra-motor-bhayangkara-festival-2018/
Yohanes Kurniawan, Region Head Astra Motor Jateng mengatakan bahwa menjadi sebuah kebanggaan bagi Astra Motor Jateng dapat ikut berperan aktif untuk mensukseskan acara Pekan Nasional Keselamatan Jalan 2018. Di mana kegiatan ini juga sejalan dengan kampanye keselamatan berkendara yang selalu digaungkan Astra Motor Jateng melalui kampanye #Cari_Aman.
“Keselamatan jalan yang dikampanyekan dalam kegiatan ini selaras dengan misi Astra Motor Jateng untuk terus menyebarkan virus keselamatan berkendara ke seluruh lapisan masyarakat dengan kampanye #Cari_Aman,” terang Kurniawan.
http://otospeed.id/astra-motor-bhayangkara-festival-2018-pecahkan-2-rekor-muri/
Astra Motor Jateng terus melakukan berbagai kegiatan untuk mengampanyekan keselamatan berkendara dan menyasar berbagai lapisan masyarakat mulai dari anak usia dini, pelajar, mahasiswa, instansi pemerintahan dan swasta serta umum. l And
