Otospeed.id – Zagreb, Kroasia. Speed Lovers penggemar WRC. Hanya kurang sebulan lagi jelang FIA – WRC putaran ke-3 bakal digelar di wilayah kabupaten Zagreb, Karlovac , dan Kaprina, Zargoje Negara Kroasia (23 – 25 April). Dari hasil rapat lalu, memang belum terlihat penentuan jumlah etape dan Special Stage yang bakal disajikan. Namun total trek yang telah di tentukan kebanyakan kontur gravel dan Aspal sejauh kurang lebih 300 km yang tersebar di beberapa kabupaten tadi.
“Kami berharap awal hingga hingga saat-saat terakhir, kami yakin bakal sukses gelaran seri Reli dunia ini , meskipun tak mamakai pekan raya yang selalu banyak melibatkan para pengunjung dan ini yang kita hindari karena masa pandemic yang belum berakhir ini. Kesehatan semua peserta adalah prioritas nomor satu kami, dan kami memutuskan untuk mempersingkat itinerary dan power stage. Sisa kompetisi akan diadakan sesuai dengan jadwal, Dan ini pasti akan seru dengan Hadir nya pereli handal dunia untuk cetak prestasi disini “ kata Daniel Šaškin, presiden Komite Penyelenggara Reli Kroasia 2021 dilansir Croatia news.
Salah satu tim yang telah memantapkan langkahnya antara lain tim Hyundai Motorsport Shell Mobis. Dimana tim dengan punggawa Andrea Adamo itu bakal memasangkan tiga squad pasangan reli. Setelah hasil mengecewakan dalam Reli Monte Carlo, lantas sukses menebus dengan memenangi putaran kedua Reli Arctic Finlandia, Hyundai ingin menjaga momentum positifnya.
Jeda dua bulan antara seri Reli Arctic Finlandia dengan Reli Kroasia, Hyundai telah mengikuti ajang Reli lokal Italy Il Ciocco dan Valle del Serchio yang diikuti Thierry Neuville dan Martijn Wydaeghe serta Craig Breen dan Paul Nagle. Dengan hasil Thierry Neuville dan Martijn Wydaeghe menjadikan tercepat namun Craig Breen dan Paul Nagle gagal finis karena terpental dan masuk jurang.
“Bila dibandingkan dengan kalender WRC pada umumnya, kali ini ada jarak sangat panjang antara Reli Arctic dan Kroasia, Dengan beberapa bulan istirahat, ini akan sangat merugikan kami di paruh kedua musim karena dengan 12 putaran, kami dipaksa untuk terburu-buru dalam segala hal. Reli Kroasia adalah balap baru, kami harus paham dengan baik karakteristik relinya dan berpikir dengan baik bagaimana melakukan tes untuk persiapan acara. Dan Tahun ini menurut regulasi WRC, kami sehari penuh untuk setiap reli. Kami pun merencanakan pengembangan dari sisi homologasi mengingat akan ada pembaruan untuk reli tersebut “ ujar Adamo Principal Hyundai Motorsport seperti dilansir ACI Sport.
Andrea Adamo juga mengatakan bahwa mengingat Reli Kroasia adalah kegiatan baru bagi WRC, maka tentu saja harus dipersiapkan dengan sangat baik oleh setiap tim. Dalam hal ini, Reli Kroasia bakal menjadi sangat penting bagi Hyundai juga karena fitur baru siap diperkenalkan pada mobil i20 Coupe WRC guna membantu squad mereka.
Karena itulah Hyundai menurunkan perelinya Bagi Neuville/Wydaeghe, ini untuk mengasah kemampuan dan memulai persiapan untuk Reli Kroasia, yang sepenuhnya berlangsung di rute beraspal.
“Kami mengevaluasi keikutsertaan dalam ajang balapan nasional (lokal) seperti Estonia dan Il Ciocco dan Valle del Serchio Italy, untuk menyempurnakan penyetelan mobil. Agar hari ‘H’ akan jauh lebih sempurna. Di Kroasia kami akan tampil di permukaan aspal dan itu tidak mudah. Para pereli harus dapat membiasakan diri menghadapi tantangan tersebut mengingat kompetitor juga berjuang keras untuk pertahankan gelar “ Lanjut Andrea Adamo.
Memang yang menjadi bayang – bayang tim Hyundai adalah tim Toyota telah kuasai seri awal di Monte Carlo, dan menjadi poin tertinggi di kelas pebalap dengan bergesernya poin Sebastien Ogier ke K. Rovanpera (Toyota Gazoo Racing) . Sementara Hyundai mengejar kesemuanya itu termasuk poin Tim Pabrikan yang juga masih tertinggal hingga seri ke-2 Reli Arctic lalu.
Tetap Update WRC hanya di Otospeed.id |Me, Croatianews, HMS official