Otospeed.id – Finlandia. Speed Lovers penggemar WRC musim 2021. Usai seri awal Monte Carlo bulan lalu. Persiapan di seri selanjutnya di Finlandia yang merupakan seri limpahan dari seri Swedia yang batal penyelenggaraannya karena pandemic Covid-19. Dari pihak penyelenggara Selasa (2/2) kemarin, rute Reli Arctic Finlandia yang menjadi lomba kedua Kejuaraan Dunia Reli (WRC) 2021, resmi dirilis.
Putaran kedua FIA – WRC (26 – 28 Februari) reli musim dingin pertama Finlandia dengan lokasi di Rovaniemi, dipinggiran Lingkaran Arctic, Racing Commite menyediakan 10 SS (Special Stage) dengan total jarak tempuh 251,08 km.
“Arctic Reli Finlandia didukung oleh CapitalBox adalah kegiatan motorsport musim dingin yang bakal spektakuler dan paling menarik, disini kami untuk membuat trek yang lebih menantang dan fantastis, serta kompak ke kalender Kejuaraan Reli Dunia FIA di bawah protokol Covid-19 yang ketat. Ini berarti harus tanpa penonton.
Suhu alam sekitar berkisar antara -6°C dan -14°C.Dan bahkan dihari tertentu bisa turun hingga -20°C. Dan akan ada banyak salju serta Es beku menjadi ciri khas reli musim dingin,”kata Kari Nuuntinen wakil direktur Rali Arctic Finlandia yang juga deputy Clerk Of Course.
Setelah pembukaan hari Jumat pagi (26/2), reli dimulai sore hari dengan uji kecepatan hingga malam hari (SS-1) Sarriojärvi 31,05 km di timur laut kota Rovaniemi. Para pereli diwajibkan harus membawa pakaian khusus musim dingin lengkap dan sekop pengeruk salju di dalam mobil mereka. Dimana regulasi Reli Arctic menyebutkan: setiap mobil peserta harus dilengkapi peralatan bertahan hidup (survival) musim dingin, di antaranya dua sekop dan pakaian khusus musim dingin lengkap.
Menurut Nuuntinen Trek di Sarriojärvi melalui medan lembah perbukitan dan tebih salju terindah di Lingkaran Arctic yang dikenal daerah para Santa Claus, dan ini SS terpanjang. Dan disini para crew reli dipersiapkan untuk siap beberapa bagian yang sangat sempit dan banyak tikungan di atas puncak. Karena tanpa penonton, maka crew reli berjaga – jaga di area tebing salju setinggi satu meter jika terjadi sesuatu.
Peralatan yang diwajibkan untuk dibawa tersebut disiapkan sebagai antisipasi jika peserta mengalami masalah saat berlomba, misalnya terjebak salju. Karena menerapkan protokol Covid-19, Reli Artic nanti tidak boleh disaksikan penonton. Praktis, bantuan yang biasanya datang langsung dari penonton jika pereli mengalami masalah, tidak akan ditemui para peserta di Reli Arctic nanti.
Dilanjutkan di lomba kedua hari Sabtu (SS selanjutnya) menampilkan rute padat di sekitar Vanttauskoski. Mustalampi (24,43km), Kaihuavaara (19,91km) dan Siikakämä (27,68km) akan dilaksanakan dua kali, SS di Siikakämä yang dilaksanakan kedua kalinya merupakan trek yang sangat sempit dan rumit setelah itu ke jalan di Hutan salju diwilayah tersebut menjadi trek penutupan di hari Sabtu di malam hari.
Final hari Minggu (28/2) terdiri dari dua sesi Special stage Aittajärvi (22,47 km) di selatan Rovaniemi, Juga dilaksanakan duakali, dan di sesi terakhir sebagai Special Stage Final merupakan penambahan poin bagi para pereli yang diwajibkan bagi semua katagori peserta reli. Disini lah Final sebagai Wolf Power Stage bakal di siarkan langsung TV karena gelaran tanpa penonton seperti di seri awal WRC di Monte Carlo kemarin.
“Sejumlah SS nanti memang sudah biasa digunakan di Reli Lapland meskipun beberapa di antaranya diperpendek untuk menyesuaikan format WRC. Ada beberapa SS lainnya yang akan dilaksanakan dengan arah sebaliknya (contraflow),” pungkas Kari Nuutinen. |Satria, Rallyit,WRC