FIA – WRC 2023 Chili : Ott Tanak Tinggal Selangkah Lagi Juara WRC di Chili

Ott Tanak bisakah Podium Teratas di WRC - Chili

                   Otospeed.id – Chili. Putaran ke-11 Kejuaraan Reli Dunia (FIA – World Rally Championship) yang diselenggarakan di Chili, Amerika Latin(29/9-1/10), hingga Special Stage (SS) – 12 pereli Ott Tänak mendominasi hingga hari Sabtu  dengan catatan waktu keseluruhan 2:36:16.2 menit.

               Teemu Suninen sementara andalan Hyundai Motorsport

Pereli asal Estonia yang berpasangan dengan Martin Järveoja tim M-Sport dengan gacoan Ford Puma Rally1 Hybrid, menguasai 7 Special stage dari 12SS yang telah dijalani dari 16 SS keseluruhan. Ott Tänak unggul tipis 58,3 detik dari rival terdekatnya Teemu Suninen tim Hyundai Motorsport WRT. Sedangkan sang Juara dunia Kalle Rovanperä (Toyota Gazoo Racing WRT), terlempar ke posisi lima besar dengan catatan selisih +2:02.2 detik karena didera masalah ban bocor, dan trek sangat berdebu.

              “Ini merupakan hari yang sangat baik, trek berdebu menguntungkan kami dan, dan di stage yang buruk sekalipun saya mencoba melambat agar menghemat ban , trek masih panjang Ini belum selesai, jadi kita harus melanjutkannya besok,” ucap Ott Tänak dilansir WRC

Ternyata sukses Ott Tänak  taklukkan trek Gravel di Chili, dengan membawa empat ban dan memakai kompon ban keras (Hard) untuk libas kerikil bebatuan, dan para rival memakai ban lunak yang dalam kecepatan tinggi di gravel rentan bocor.

Kalle Rovanpera didera Ban Bocor berkali-kali

Pesang lain sebagai unggulan, yakni Therry Neuville tim Hyundai Motorsport terhambat oleh kebocoran ban juga di SS awal. Dan perel unggulan lain dari Hyundai adalah Esapekka Lappi yang naas di SS pembuka, pereli Finlandia tersebut berguling  dan berakhir membentur pohon dan hancur Hyundai i20 Hybrid nya.

Baca Juga : Ott Tanak Sukses Podium Teratas, Toyota Gazoo Racing Point Tertinggi Tim Pabrikan

Tersisa Temmu Suninen yang harus bersaing di 3 besar, mampukah tim Toyota Gazoo Racing menyusul ketertinggalan dan terlempar di 3 besar hingga SS-12. Dan jika tidak ada perubahan, Toyota Gazoo Racing tidak akan mampu memenangkan kelas tim pabrikan pada hari Minggu hingga SS terakhir (Power Stage).

                  “Mesin ok, hanya ketinggalan waktu karena sering ban bocor, dan trek berdebu menghalangi pandangan, jika gas banyak jebakan pasti Roll. Toyota kuasai 4 SS, dan dua SS Evans di SS2-3 dan saya di SS-7 dan SS-10,” kata Kalle Rovanperä

               Esapekka Lappi Mobilnya Hancur usai Roll di SS-1
Hasil WRC Chili hingga SS-12

Dengan hasil sementara ini, Toyota harus menunda kemungkinan mempertahankan gelar pabrikan hingga Reli Eropa Tengah yang baru pada akhir Oktober. Untuk merebut gelar Toyota harus unggul setidaknya 104 poin atas Hyundai.

Namun pembalap Toyota yang menempati posisi terbaik sejauh ini adalah pemenang dua kali Elfyn Evans di tempat keempat (+ 1:22.9), 10.7 detik di belakang Neuville, tetapi sudah unggul 1:11.8 menit dari Kalle Rovanperä  rekan setimnya di Toyota Gazoo Racing. |Nos,WRC, Dirtfish