Honda PCX CBU 2014 Surabaya : Si Bongsor Berkaki Ceking

Honda PCX CBU 2014 Surabaya

                   Otospeed.id – Surabaya.  Konsentrasi digelaran Kangean Drag Bike Championship 2023, kemarin di sirkuit Gelora Bung Tomo, Surabaya (4/6), khusus kelas pemula yakni Matic Sunmory rangka Standart kapasitas maksimal 200 cc, benar – benar menarik perhatian.

Disamping kelas yang sama sekali baru bagi para pemula, juga kian hari semakin banyak pesertanya dari berbagai merk. Kelas Sunmory memang diperuntukkan spesifikasi motor harian, namun  telah ditingkatkan tenaganya dari standart dealer.

Tim Family Tech racing

Salah satunya Honda PCX CBU (Completely Built Up) asal Thailand lansiran 2014 milik Fathur Rossi warga Romokalisari,kecamatan Benowo, Surabaya. Motor bongsor tersebut sejatinya telah ditopang kapasitas mesin sebesar 150 cc.

Namun dengan Syahrul sang tuner telah dibuncitkan pada bore dengan diameter piston LHK  Ø 62,5 mm. meski ketemu kurang dari 200 cc pada langkah stang piston 57,2 mm. Langkah meningkatkan performa mesin tak hanya memperbesar kapasitas ruang bakar mesin, dibarengi asupan udara lewat klep yang ikut dilebar. Yakni dengan pasangan klep In Ø 32 mm dan Ex Ø28 mm dengan per klep racing, meski demikian tuner yang datang dari otodidak tersebut, tak menyebutkan durasi Cam yang dipakai-nya.

                 “Saya mencoba Camshaft gendut untuk mengangkat klep (Lift) setinggi 11,5 mm dari hasil cam modifikasi untuk racing, dan sebagai suplay pengkabutan bahan bakar saya memakai Throttle body Honda Sonic berdiameter Ø 34 mm yang telah di remer Intake-nya,” jelas  Syahrul tuner yang akrab disapa Mbambung.

water pump opsional

Pada sistim pengapian-pun ogah standart dealer, karena memang belum jelas spesifikasi kelas Sunmory tersebut, Syahrul mengadopsi ECU after market produk Juken 5+ sebagai rujukan BRT untuk motor CBU. Hasilnya tenaga motor Bongsor tersebut telah meningkat meski tak sampai berkarakter Liar. Dan sebagai penyalur tenaga mesin ke roda belakang dengan sistim matik, kampas ganda lama diganti merk Daytona dengan per kampas type 2000, dan CVT standart diganti Honda Vario 125 terbaru.

Oil Cooler after Market

Pendingin mesin diadopsi radiator milik Suzuki GSX 150, dan water cooler memakai after market versi 12 Volt agar lancar pendinginan ke radiator. Agar bersuara Blarr… knalpot standart PCX di gusur dengan knalpot AHM hasil custom pada silencernya.

Knalpot AHM Korek

“Untuk spesifikasi kelas Sunmory Matik, mohon pihak penyelenggara menyertakan secara detail, karena masih rancu pada diameter yang dipakai, ada yang standart ada yang telah memakai ring diameter 17 inch “ ucap Syahrul   |Nos

               Kelas Sunmory Matik 200 cc
Data Modifikasi

Velg     : RCB ring 14 inch
Ban      : Drag depan 80/80-14
Belakang 90/80-14
Arm      : Arm mesin diganti long arm 5 cm
Bengkel : Family Racing Team,  Benowo 17 – Surabaya