MotoGP 2024 Mandalika, Indonesia : Apa Alasan Jorge Martin Dan Marco Bezzecchi Gagal Podium Di Sprint Race

                       Otospeed.id – Mandalika, Lombok. Speed Lovers MotoGP, telah kita saksikan bersama bahwa di Sesi Sprint Race di Sirkuit Mandalika Lombok (28/9),  Secara mengejutkan Pecco Bagnaia (Lenovo Ducati) menjadikan terdepan dan podium teratas.

Bagnaia yang merasa buruk pada starting grid, berada di posisi 4 baris kedua, mendapat durian runtuh tak kala Jorge Martin (Prima Pramac Racing) berada diposisi depan terpeleset masih di lap awal Sprint Race. Sejak hal tersebut, lantas Bagnaia terus memimpin hingga garis Finis. Lantas sebenanya apa yang menjadika Jorge Martin terpeleset dan finis

Baca Juga : Aksi Balas Dendam Jorge Martin, Pedro Acosta Batal Terima Penalti, Motor Marc Marquez Terbakar

              Jorge Martin saat Terpeleset di Lap awal Sprint Race

Saya masih tidak tahu apa yang terjadi di sini. Kita harus melihat ini secara detail bersama-sama hari ini, karena tidak ada penjelasan untuk saya saat ini dan di sini. Saya tidak mendekati tikungan dengan cara yang tidak biasa, saya tidak melakukan sesuatu yang berbeda dari biasanya. Jika itu terjadi di kualifikasi, Saya bukannya bodoh. Saya sudah mengetahui spot tersebut sejak sesi pertama, bukan kabar kalau Anda bisa terjatuh disini. Saya mengemudi dengan sangat hati-hati dan tidak pernah mencoba bersikap ofensif. Hari ini saya merasa cengkeramannya sangat, sangat bagus terbukti saya pole position Saya merasa telah kehilangan kemenangan, itu membuat saya frustrasi dan saya juga tahu bahwa tanpa situasi yang satu ini kita akan membicarakan topik yang berbeda hari ini.”kata Jorge Martin saat After The Flag.

Baca Juga : Franco Morbidelli Tercepat FP1, Enea Bastianini Pimpin Practice, Miguel Oliveira Patah Tulang Usai Crash Di FP1

Drama perebutan posisi kedua-pun terjadi. Antara Marco Bezzecchi (Pertamina Enduro VR46), Marc Marquez (Gresini Racing)  dan Enea Bastianini (Lenovo Ducati) dibeberapa lap Sprint Race berlangsung. Aksi balapan Marco Bezzecchi nyaris sempurna, namun kehilangan kesempatan podium Sprint dengan menempati posisi keempat. Ini karena di lap 7 paska Jorge Martin terpeleset, Bezzecchi mengerem mendadak dan nyaris ban depan motornya terantuk ban belakang Pecco di posisi paling depan. Intinya masalah pada rem dan menghindarnya dengan posisi melebar. “Finis posisi keempat cukup bagus bagi saya, saat sprint kampas rem saya bermasalah posisi membuka, dan kami akan ada kesempatan untuk race besok, grid ke-2 masih sangat membantu,“ sesal Marco Bezzecchi dilansir Speedweek.

                   Enea Bastianini VS Marc Marquez

Kemenangan Enea Bastianini atas Marc Marquez-pun juga menjadi perbincangan menarik. Duel dari tiga pebalap terdepan, antara Bagnaia – Marquez – Bastianini berlangsung. Saat tiga lap tersisa, tiga teratas terpaut 0,3 detik. Di lap kedua terakhir, Pecco Bagnaia sebagai Juara dunia bertahan  melangkah dan berhasil peroleh sedikit keunggulan. Bahkan sebelum lap terakhir, “La Bestia” berhasil merebut posisi kedua dari Marquez. Posisi seperti ini Marc Marquez hanya bisa legowo, karena kalah spesifikasi motor dan juga strata pembalap antara Pabrikan dan tim Independen.  |Nov,SW,MotoGP