Otospeed.id – Sampang, Madura. Speed Lovers Roadrace Jawatimur, menjelang digelarnya Kejurprov Road Race Jatim putaran ke-2 di Alun – alun Trunojoyo Sampang, Ketua IMI (Ikatan Motor Indonesia) Pengprov Jatim Bambang Haribowo melantik beberapa Pengurus IMI Kabupaten Sampang untuk periode 2023 – 2025 di Pendopo Trunojoyo Kabupaten Sampang (18/6).
Dihadiri Wakil bupati Sampang H. Abdullah Hidayat sebagai Bidang Pembina IMI Sampang, ikut ambil bagian bersama jajaran pengurus IMI Provinsi Jawa Timur dalam pelantikan. Bambang Haribowo sebaga Ketua Umum IMI Jatim melantik Ketua IMI Kabupaten Sampang Moh. Fathurrosi, beserta staf dan pengurus yang terbagi di bidang-bidang pembinaan Atlet dan klub bermotor. Dengan ditandai penyerahan Pataka Ikatan Motor Indonesia kabupaten Sampang.
Keberadaan IMI Kabupaten Sampang nantinya, bakal menjadi wadah pecinta otomotif se kabupaten Sampang. Mulai dari para pembalap yang berkompetisi di arena balap motor dan mobil, maupun penghobi klub otomotif yang nantinya memobilitas Wisata daerah dan Kegiatan Sosial Masyarakat.
Dalam sambutan nya Ketua IMI Kabupaten Sampang berkomitmen melahirkan bibit pembalap berprestasi. “Regenerasi pembalap berprestasi Kabupaten Sampang harus terus berlanjut, tugas IMI nantinya untuk mencari bibit pembalap muda yang berprestasi serta mengorbitkan dan membina generasi muda yang gemar balap berprestasi “ Kata Moh. Fathurrosi
Pebalap yang kini telah berprestasi adalah M.Murobbil Fitoni atau akrab di sapa Robbi Sakera asal Sampang. Robbi setelah sukses menasional bahkan ikut dan sukses di gelaran Internasional, diharapkan nantiknya bakal muncul seperti Robbi muda yang juga berprestasi dari Sampang.
Moh Fathurrosi juga berharap dengan hadirnya IMI di Sampang ini bisa memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya anak muda dalam menggunakan kendaraan bermotor, sehingga aksi balap liar yang bisa menimbulkan kecelakaan bisa ditekan dan dialihkan ke kegiatan yang positif atau berprestasi. Dengan telah dilantik dan dikukuhkan para pengurus IMI Sampang , kegiatan balap yang membahayakan bakal dialihkan ke kegiatan positif dan terkoordinasi. |Me,IMI-Sampang
