Otospeed.id – Saudi Arabia. Speed lovers. Memasuki Etape / SS-10 yakni dari Neom ke Al Ula yang berjarak hanya 241 km yang dibuat Special stage sepanjang 342 km, tim Monster Energy Honda saling mengisi antara kegagalan dan kemenangan.
Ini karena sangat pahit dialami Ignacio ‘Nacho’ Cornejo pereli Chili yang terjatuh dan luka yang dideritanya cukup serius. ‘Nacho’ Cornejo sebenarnya beberapa Etape memimpin di klasemen umum, akhirnya di Etape/SS-10 harus gagal juga karena ganasnya trek bebatuan dan gunung yang harus ditaklukkan.
Namun disisi lain keunggulan bagi tim Monster Energy Honda, yakni dari pereli Kevin Benavides berasal dari Argentina menyodok di posisi teratas klesemen umum. Dengan demikian tim Monster Energy Honda tetap memimpin .
Kevin, yang berada di urutan kedua secara keseluruhan di Etape 9 kemarin memang layak memimpin dengan skil Crosser bersama Honda CRF 450. Kevin sendiri adalah pereli asal Argentina yang masih tersisa, setelah beberapa pereli lain tumbang dengan berbagai masalah. Ia hanya unggul tipis dari pereli Amerika Ricky Brabec rekan se tim nya. “ Saya mengharap dua hari lagi finis di Jeddah dengan kemenangan “ ucap Kevin saat finis di Al Ula.
KLASEMEN UMUM MOTOR SS – 10
So, special stage yang bakal ditaklukan memang tak semulus jalan aspal. Karena Etape / SS- 11 antara Al Ula ke Yanbu yang berjarak 511 km yang diperpendek lagi menjadi 464 km tersebut lebih bervariasi lagi. Trek lebih dipersingkat 47 km tersebut cukup beralasan karena kondisi rusak parah dengan alasan faktor iklim di Saudi Arabia.
Meski squad tim Reli Honda masih mantab, namun di finis SS – 10 masih ada Sam Sunderland dari Inggris. Sam adalah pereli tim KTM yang masih bertahan dan mampu persingkat gap catatan waktu hanya 10 menit 36 detik. Jika mampu melewati di dua Etape yang tersisa, Honda berhak akan predikat jawara Reli Dakar 2021. Update terus di Otospeed.id. |Me,Dakar, Twiiter, Instagram
