Otospeed.id – Saudi Arabia. Untuk ke 14 kalinya Stéphane Peterhansel asal Perancis dari tim X-Raid Mini JCW yang ditemani Edouard Boulanger meraih sukses sebagai Jawara Reli Dakar 2021 di kelas Mobil. Reli terberat di area Padang Pasir ganas tersebut ditaklukkan bersama kendaraan Buggy buatan Mini dan menambah koleksi kemenangan ke 14 yakni pada tahun 1991, 1992, 1993, 1995, 1997, 1998, 2004, 2005, 2007, 2012, 2013, 2016 dan 2017.
Perjuangan disetiap Etape mereka lalui dengan tegas namun tetap kendalikan emosi hingga Etape/Special Stage ke – 12 yang berjarak 447 km antara Yan Bu ke Jeddah. Peterhansel di trek bebatuan ini sempat Fight dengan rival kerasnya Nasser Al Attiyah (#301) dari Qatar tim Toyota Gazoo Racing di kilometer awal, dan juga fight dengan rekan satu tim Carlos Sainz. Bahkan Carlos Sainz sendiri di SS-12 mampu persingkat Waktu hanya di kisaran 2 Jam 17 menit, 33 detik.
Catatan ini cukup spektakuler, karena Nasser Al Attiyah hanya selisih 2 menit 13 detik dibelakang posisi teratas. Toyota Hilux tubular Nasser yang sangat kencang tersebut adalah jawara Etape 11 kemarin tetap diimbangi Peterhansel dengan sabar, mengingat agar Ban cadangan terakhirnya selamat.
“Saya sangat bangga dan terpesona oleh apa yang kami lihat di Arab Saudi. Itu bahkan lebih indah dari yang dapat kami bayangkan dan secara teknis, rute ini memiliki navigasi yang berat. Mengenai posisi tempat ke-3 di klasemen umum itu sudah cukup bagus Hasilnya, mengingat saya mengganti co-driver saya tepat sebelum reli.
Mengenai reli di tengah Pandemi Covid ini itu sangat mengganggu aktifitas semuanya. Dan sama sekali tidak bisa malkukan perubahan berarti di mesin Mobil yang performa luar biasa.
Dan ketika suatu saat kendaraan listrik harus di Reli Dakar, itu berarti kemajuan yang dibuat akan segera mencapai mobil semua peserta di tahun mendatang. Dan itu tantangan baru. Sekali lagi saya bangga “ Ucap Peterhansel pereli usia 55 tahun asal Perancis dilansir Dakar.
Dengan kemenangan Umum pasangan Stéphane Peterhansel/ Edouard Boulanger ini rekan satu tim Carlos Sainz sang Matador juga memberi selamat juga tetap semangat. Carlos Sukses di posisi teratas di Etape 12 ini sempurna. Karena sempat beberapa etape sebelumnya ia dikacaukan kegagalan Navigasi diatas Buggy Mini nya sehingga tersesat tanpa arah jelas. Sukses sebagai Jawara Reli terganas dunia.
Klasemen Umum Mobil
|Me, Foto: Dakar, DPPI
