Otospeed.id – Surabaya. Mencermati di ajang Java TMTN ERZHET Road Race Open 2021, bertempat di Sirkuit Semi Permanen Bhumi Marinir, Karangpilang Surabaya hari Minggu (26/12) cukup menarik .Dikelas Bebek 4 Tak Injeksi 150 cc ECU Standart 12 Tahun yang merupakan kelas transisi dari kelas Mini GP ke kelas Bebek 4 tak 150 cc standart (Rookie), menjadi pilihan para pebalap pemula untuk memulai karier balap dengan motor 150 cc.
Digelaran balap motor kemarin satu – satunya pebalap wanita dikelas tersebut adalah Fira Wirna Hasanah asal Pamekasan, Madura. Gadis remaja siswa kelas 8 tersebut memang sudah tak asing lagi di ajang balap motor Jawatimur.
Karena aksi balap disetiap gelaran selalu tampil dengan motor andalan Yamaha Jupiter MX King warna nano-nano, menempati podium ke-2 lawan rival-rival beratnya yang semuanya pebalap pria. Motor Yamaha lansiran tahun 2015 memang spesifikasi semuanya standart dealer.
Bahkan menurut sang Ayah yang sekaligus mekanik motornya, semua partnya standart pabrik. “Tidak ada rubahan sama sekali, semua standart pabrik mulai ECU,Throttle, piston,klep dan semua daleman mesin, hanya kaki – kaki pakai Velg Racing RCB, Cakram depan Racing diameter besar dan knalpot Racing yang bebas di regulasi Kelas bebek 150 cc ECU standart,” jelas Poniran ayah sekaligus mekanik tim.
Lantas bagaimana untuk mengasah skil balap, dan membagi waktu luang disela-sela waktu sekolah. “Giat berlatih dihari Minggu jika tidak ada jadwal balap, bertempat dihalaman Stadion Ratu Pamelingan, kecamatan Tlanakan. Pamekasan. Dan dibiasakan dengan motor bebek 2 tak standart yang berkarakter agresif, juga kadang ikut Grasstrack an pakai KLX 150 cc di sirkuit Branta. Tetapi memang saya fokuskan di Balap Motor (Roadrace). Dimasa Pandemi ini tidak banyak jadwal balap yang digelar, diisi latihan rutin balap motor. Inginnya juga ikut kelas Matik Wanita Jawatimur, tetapi di Madura memang jarang dan kurang popular kelas tersebut apalagi untuk pebalap wanita,” lanjut sang mekanik dari Fira Motor Jl.Trunojoyo,Patemon RT06/RW03.Pamekasan
Mudah – mudahan Fira Wirna dengan segala kesederhanaannya, tetap semangat balap di usia masih belia, bisa mendapatkan tim balap motor yang bisa mewadahi hobi balapnya. Prestasi yang diperoleh selama ini memang menjadi indikator keberhasilan hobi balap motornya, yang ditekuni semenjak masih dibangku Sekolah Dasar. ..Semoga
|Satria
