Trial Game Asphalt 2022 Boyolali : Farudila Adam Dan AM Fadly Sengit Di FFA 250 cc

                    Otospeed.id – Boyolali. Trial Game Asphalt 2022 yang digelar di sirkuit Boyolali 30-1 Oktober 2022 memberikan tontonan yang cukup menarik bagi warga Boyolali dan sekitarnya. Aksi-aksi pembalap menjadi tontonan yang menarik diakhir pekan ini.

                    Genta Auto And Sport selaku penyelenggara telah mengemas acara tersebut sehingga mampu menyuguhkan kompetisi dan entertainment dalam satu gelaran Trial game.

Menarik mencermati persaingan yang terjadi di kelas FFA 250 cc, kelas ini menjadi kelas paling bergengsi yang ada di Trial Game Asphalt. Digelar dalam 2 moto persaingan mengerucut pada dua pembalap papan atas yaitu Farudila Adam dan AM Fadly.

Dua pembalap dengan dua basic balapan yang berbeda ini  saling beradu cepat dan cermat di sirkuit yang mempunyai panjang lintasan kurang lebih 1,3 Km. Dengan lay out yang terhitung cukup menantang dengan 8 tikungan sulit memaksa pembalap untuk cermat dalam menentukan braking point.

Pada moto 1 yang digelar pada siang hari dengan cuaca yang cukup panas dan lintasan yang masih kering, AM Fadly mampu menempatkan diri di posisi terdepan mengasapi Farudila Adam.

dari kiri : Bos Rico dan Danang K Utomo

Giliran pada moto 2 yang digelar pada malam hari dengan cuaca yang lebih dingin dan lintasan sedikit basah karena sempat gerimis mengguyur trek. Farudila Adam mampu memanfaatkan situasi dengan start mulus.

Mendapatkan tekanan yang cukup berat dari AM fadly sepanjang 10 lap berlangsung akhirnya The Bad Boy julukan dari Farudila Adam mampu meraih poin sempurna dan menempatkannya di posisi teratas di kelas FFA 250 cc.

Berikutnya di kelas Trail 250 cc Open pembalap Danang K Utomo dari tim EAK Fastgass MRT Aswindharta MX Impro ADD Dragon mampu bersaing dengan pembalap lain. Pembalap asal Karanganyar, Jawa Tengah tersebut bersaing ketat dengan Alfi Husni (Bandung), Tommy Salim (Jatim), Maliki Soma (Bali) dan Farudlia Adam (Malang).

“Mampu berada di posisi empat poin akhir dari moto 1 dan moto 2 sudah cukup bersyukur apalagi bermain di sirkuit Boyolali yang mempunyai lay out sirkuit yang patah-patah dan sempit sehingga menyulitkan untuk melakukan overtaking,” tutup Danang Kempleng utomo yang tetap bersyukur dengan hasil yang di perolehnya di seri 2 Trail Asphalt Boyolali ini. |J@ck