Otospeed.id – Assen, Belanda. Speed Lovers World Super Bike, putaran ke-3 ajang World Super Bike digelar di Sirkuit TT Assen , Belanda (19-21/4) sukses gelar dengan menobatkan Nicholas Spinelli (Barni Spark Ducati) sebagai pemenang Race 1. Dimana Nicholas Spinelli sebagai pebalap pengganti Danilo Petrucci yang masih dalam tahap pemulihan karena usai kecelakaan saat latihan Motocross.
Kemenangan Nicholas Spinelli memang tak pernah disangka, karena ternyata disaat trek licin karena usai hujan turun, disanalah skil pebalap asal Itali ini tak tersentuh siapapun. Gaya balap dengan segala manuver menyalip dalam kondisi cuaca yang tidak menentu, akhirnya sukses finis terdepan. Bahkan Tim Barni Spark Ducati yang merupakan tim independent tersebut, dalam pemilihan ban yang dipakainya juga beda dengan yang lain (Soft) . Hanya satu kata bagi Tim Barni Spark Ducati, adalah sangat luar biasa dengan keberuntungannya.
Baca Juga : Race 2 Toprak Razgatlioglu Podium Pertama Kali Di BMW, Alvaro Bautista Tetap Poin Teratas
Dalam catatan prestasi balapnya, Nicholas Spinelli pernah balapan bersama tim Barni di Kejuaraan Italia di masa lalu dan memenangkan klasifikasi Supersport pada tahun 2022. Jadi memang sudah tidak asing lagi bagi Tim Barni, dan beberapa minggu lalu bos tim Barni yakni Marco Barnabo menghubunginya dan ia ditugaskan sebagai pebalap peran pengganti Danilo Petrucci yang cedera.
Hingga saat ini Spinelli hanya mengendarai mesin motor balap dikelas Moto3 dan Supersport. Musim ini dia membalap untuk Tech3 di MotoE, di mana dia memenangkan balapan pembuka di Portimao dan saat ini berada di posisi ketiga secara keseluruhan di Kejuaraan Dunia. “ Saya mengendarai superbike merupakan pengalaman baru, dan saya mengendarai Ducati untuk pertama kalinya pada hari Jumat dan kagum dengan performanya, memang semua juga sangat kencang dan mendebarkan namun itulah hasilnya di trek licin” kata Nicholas Spinelli
Jika dilihat jalannya balapan, tergolong sangat sulit bagi pebalap siapapun. Meski Jonathan Rea (Pata Prometeon Yamaha) dengan YZR-R1 berada di puncak Superpole, namun dalam kenyataan, pebalap asal Britania Raya tersebut finis di posisi ke-6. Spinelli memulai balapan dalam keadaan trek masih basah (usa hujan), meski memulai dengan sulit, ia berhasil melewati beberapa pebalap pabrikan handal lainnya, dan tikungan demi tikungan di Assen ia lewati. Tak pelak ia tampil terdepan dengan selisih waktu 25 detik dengan pebala[ dibelakangnya. Menjelang tujuh lap berakhir (dari 14 lap), Spinelli bukan lagi rival siapapun dan menjuarai Race 1 di Sirkuit TT Assen, Belanda. Selisih waktu 1,979 detik dengan pebalap agresif Toprak Razgatlioglu (Rokiit BMW Motorrad) diatas BMW M 1000 RR adalah prestasinya selama 14 lap berjalan di trek basah, diatas Ducati Panigale V4R milik Barni Spark Ducati. |Me,Nov,WSBK