Otospeed.id – Kediri. Speed Lovers, seri kejuaraan balap motor ber titel FDR Geoneration Roadrace Open Championship 2019 di mulai di kota Kediri (17/2). Dipilih Kota Kediri cukup beralasan, karena balapan garapan Ocean, SMC dan Javanoea tersebut tetap memasang kelas Supermoto yang sangat digemari dikalangan komunitas Trail dan Adventure se-Karesidenan Kediri. Bicara kelas – kelas tambahan yang menjadi ikon balap motor ini disamping Supermoto yang treknya tanpa offroad, juga Matic dari berbagai kelas juga kelas pembinaan yakni Mini GP. FDR Geoneration Roadrace Open Championship 2019 di trek GOR Joyoboyo ini sedikit berubah dimana arah trek menjadi berlawanan arah jarum jam, mengapa dibuat seperti ini itu karena perkembangan lokasi seputar GOR Joyoboyo terjadi penyempitan terutama di R3, untuk meminimalisir terjadinya hal yang tidak diinginkan kita pangkas dan dirubah arah putarannya “ terang Asnawi ‘Ade’ selaku pimpinan lomba.
Meski kian hari kelas wajib balap motor di Jawa Timur kian berkurang peminat terutama di kelas MP1 dan MP2, tetapi penyemangat kelas lain juga kian digemari yakni kelas bebek 2 tak standart atau lebih akrab disebut Bebek Goreng dari berbagai kapasitas mesin. Kelas yang tergolong klasik namun masih banyak penggemarnya, terlebih panitia memilah beberapa kelas dari 2 tak standart 116 cc dan 125 cc pemula dan terbuka ditambah dua kelas tadi diperuntukkan bagi mantan pebalap yang sering disebut kelas veteran.
Hasilnya mampu menarik perhatian para veteran seperti Roni Rojokoyo Sragen , Martin CP Gunung Kidul, Agil Probolinggo dan masih banyak lagi pebalap veteran dari Madura. “ dari jumlah starter 300an tersebut seperempatnya adalah kelas motor bebek goreng ini, ini beralasan karena semakin mahalnya kelas wajib, maka pelampiasannya ada di kelas ini tadi. Bahkan kian hari kelas motor 2 tak semakin menjamur dengan banyak gelaran balap yang malah membuka khusus kelas – kelas motor 2 tak “ lanjut Ade.
Kelas matic di Jawa Timur meskipun masih belum merata penyebaran tim balapnya, namun kelas satu inipun di karesidenan Kediri menjadi idola terutama kelas wanita. Kali ini Rider Salsabila di kelas matic Wanita masih tergesit diantara pebalap wanita lain. Meski dedengkot Matic Wanita Dyan Primitha dan Fisichella KW absen karena ikut dibalapan di Sentul , tetapi keseruan tetap saja terjadi dengan duelnya Fitri Konyil asal Blitar dengan Suci Muliyani asal Gresik. Komitmen Suci untuk naik podium teratas akhirnya gagal setelah motor rontok dikelas Matic terbuka, sedangkan dikelas wanita crosser ini hanya puas di posisi ke 3. “ maunya podium semua, tetapi motornya jebol, lumayan sebagai warming up buat balapan minggu depan ke Tasikmalaya “ ucap Suci.
Di kelas Supermoto trail on road yang terbagi 3 kelas , B. Samhan racer Sampang Madura berjaya dengan mendahului Rian Hercules Tracker asal Lumajang.
Samhan yang kini sebagai ikon kelas bebek goreng ternyata piawai juga di kelas supermoto.
Standing Poin sementara seri 1
|Me
