Otospeed.id – Bandung. Akhir pekan ini tepatnya tanggal 19 – 20 Agustus 2023 bertempat di sirkuit Siliwangi Secaba TNI, Cimenyan, Bandung. Kejuaraan Nasional Motocross 2023 Seri 2 memperebutkan Piala Kapolda Jawa Barat siap diselenggarakan.
Bagi Pangeran Nurhikmah Putra Jaya minggu ini menjadi hari yang sangat penting. Semua hal harus dikawal dan dimonitoring sedetail mungkin dari mulai persiapan terkait kebutuhan dan semua penunjang buat event berlabel kejurnas.
Menyambut event akbar ini Sang Pangeran dan pebalap Onesixeight Motocross Team sangat intens latihan untuk mempertajam dan perkuat skill yang dipusatkan di Onesixeight Motocross Circuit, Kuta, Belik, Pemalang.
Sampai seluruh Divisi dan Pit Crew hadir mengawal, serta hadir juga Wahyu Setiaji dokter spesialis “Nawasena” nama sakral Husqvarna FC450 Rockstar Edition, pacuan terbaru Sang Pangeran.
Aura atmosfir dari Sang Pangeran dalam mempertahankan gelar Dewa Motocross Indonesia semakin mengemuka. Dari pendapat berkomunikasi dengan Sang Mentor Silvanus William Rompas, secara skema pelatihan, semakin terukur dan terarah, setelah diberlakukan free practice, warming up, sampai sesi sparing.
Apalagi, untuk menciptakan mode pelatihan setara laga championship, durasi sparing diplot hingga di 25 menit. Jadi, bukan sekedar mendapat ilmu teknik mengumbar speed dan memangkas handicap yang rapi, juga terukur.
“Semua hal dari penetrasi fisik harus improve dalam menyusun strategi mengunci racing line, hingga cara membongkar pertahanan rival, turut serta mengalir secara tersimulasikan,” jelas Opa sapaan Silvanus William Rompas di lingkungan Onesixeight Family.
Kondisi semakin on fire dan ready to race, pebalap , petarung Onesixeight Motocross Team, turut mengikuti kejuaraan yang dihelat di sirkuit Bukit Nyomot, Subang (12-13/8). Terlihat dengan jelas crosser-crosser Onesixeight Motocross Team, justru tampil menjadi aktor, serta sukses menghadirkan pusaran dengan tensi kompetisi lebih kuat.
Penampilanya setara crosser-crosser MX Academy ! Durasi sesi adaptasi yang dilalui cukup singkat, termasuk menghadapi berm bertipikal fast corner, trademark sirkuit Bukit Nyomot, Subang.
Skala prioritas, tingginya intensitas training kuat menjadi pemicunya, hingga antar crosser Onesixeight Motocross Team, saling membiaskan energy positif, untuk menyajikan gaya balap berkelas.
Ditambah lagi Sang Pangeran, telah menemukan chemistry, terkait intonasi dan teknik mengumpan RPM pada piranti rekluse automatic clutch system Husqvarna FC450 Rockstar Edition.
Layout sirkuit Bukit Nyomot yang baru mengalami renovasi lebih ke teknikal dan ketergantungan permainan power tengah, jadi makin ringan dirapikan Sang Pangeran. Hingga dari akumulasi point, di kelas KMI Pro, Sang Pangeran makin tak terkejar dan berada di peringkat atas.
Apalagi performa suspensi dan konversi power to speed pacuan terbarunya, belum terbantahkan, dua point utama itu erat terkorelasi. Semburan HP dan torsi yang terbilang buas, kini terkorekasi oleh piranti Ride Control Unit, equipment terbaru pacuan Sang Pangeran.
Handling tak lagi melawan, inovasi racing line jadi lebih rapi, termasuk problem drible optimal diminimalisir, otomatis speed kian mengalir. Gaya balap minim kesalahan itu, sukses mengantar Sang Pangeran di posisi terdepan, dibayangi Sang mentor Opa Rompas, berada di urutan kedua dan Julianto Kabul di peringkat empat.
Demikian podium di kelas KMI Master, turut didominasi petarung Onesixeight Motocross Team. Iwan Kelet, Widi Nugroho dan Agan Tong Enk, banyak terpola dengan pelatihan di Onesixeight Motocross Circuit, Kuta, Belik, Pemalang. Dominan mengadopsi permainan gigi terendah saat menghela speed puncak.
Over power jadi tereduksi, durbaility performa pacuanya stabil, hingga menit akhir. Teknik gaya balap dan kesuksesan di sirkuit Bukit Nyomot, Subang ini yang lantas akan diadopsi di laga Kejuaraan Nasional Motocross 2023 Seri 2, Bandung mendatang. Kendati demikian, tanpa kompromi Sang Pangeran tetap mengintruksikan untuk kembali merepair dan reseting, seluruh unit kuda besi Onesixeight Motocross Team. |OS, foto : NPJ
