Ritual Membungkuk Saat Start Balap, Supaya Apa??

                       Otospeed.id – Red. Saat-saat start adalah momen yang paling krusial dalam balap motor. Selain peforma dapur pacu motor balap yang digunakan, teknik start yang baik dan benar adalah salah satu faktor yang sangat menentukan pembalap tersebut melesat lebih cepat di barisan terdepan.

“Salah satu hal yang penting untuk diperhatikan pada start adalah mengatur posisi tubuh. Biasanya pembalap akan sedikit membungkukkan badan condong ke depan”, tutur Angky Andretty, mantan pembalap nasional era 2000-an.

Mau itu balap road race, drag bike, MotoGP, superbike, grasstrack dan motocross, dll., semua pembalapnya hampir bisa dipastikan akan melakukan ritual membungkuk atau mencondongkan badan ke depan saat start.

Mantan pembalap yang dua kali meraih gelar juara nasional OMR Honda periode 2004 dan 2005 ini pun menjelaskan, posisi postur yang demikian ini sebetulnya lebih untuk membagi titik berat beban ada di depan. Sehingga saat start, motor akan lebih jinak untuk dikendalikan dan roda depan tak mengalami wheelie alias terangkat.

Ada yang beranggapan kalau wheelie saat start balap bukan sebuah masalah. Tetapi beberapa juga meyakini kalau wheelie saat start sejatinya merugikan. Ini terjadi karena biasanya pembalap akan spontan mengurangi kecepatan supaya motor tak wheelie terus. Inilah yang akhirnya akan mengakibatkan pembalap jadi kehilangan waktu.

Di balap grasstrack atau motocross, untuk mencegah wheelie saat start balapan, para pembalap biasanya menggunakan  holeshot device yang terpasang pada kaki-kaki depan motor. Penggunaan holeshot device akan  membuat motor terlihat ceper sehingga mengurangi gejala wheelie. | BL@CK_DJ