Otospeed.id – Kediri. Bro / Sista Kediri dan sekitarnya kejuaraan balap motor di Jawa Timur memang tak ada matinya . Apalagi minggu kemarin (8/3) digelar SONGO CAFÉ TOP-1 Road Race bertempat di Kawasan wisata Simpang Lima Gumul Kabupaten Kediri banyak kelas yang dilombakan , namun ada satu kelas legendaris yang memang diperuntukkan para pebalap veteran,yakni kelas underbone veteran. Namanya saja Veteran brother…pesertanya pun para pebalap yang memang sudah tidak balap dikelasnya dahulu.
Tak tanggung – tanggung, karena kelas Veteran dibuka di tiga kelas yakni 2 tak 116 cc , 2 tak 125 cc dan kelas spesial Underbone. “Kelas ini memang diminta untuk dibuka, yakni mewadahi para underboner tua namun masih garang di sirkuit “ jelas Andy Wahyu Pimpinan Lomba. Hal ini juga di amini praktisi balap motor yang juga veteran di kelas bebek goreng tersebut.
Baca Juga : Hasil Lomba Songo Cafe Top-1 Roadrace 2020 Kediri
“Kelas underbone ini sangat bagus untuk para pebalap veteran, karena mereka bisa aktif kembali dengan motor-motor tunggangannya dahulu. Dengan biaya relatif murah namun motor langsung lari kencang,”jelas Puguh Mantri Veteran Underboner Trenggalek.
Dalam semangatnya, para pebalap Veteran baik di kelas bebek 2 tak standart veteran maupun Underbone pesertanya hanya itu-itu juga. Dan inipun memang motor yang digunakan adalah motor simpanan. Sebut sang jawara underbone veteran Hadi Kurniawan. Motor milik Mahkota Sumber Sawit, motor kencangnya tak terkejar dengan berbagai faktor melenggang naik podium.
“Jika putaran atas nya mengena namun putaran bawah drop ini racikan karburator terlalu kering efeknya mesin mudah teriak namunj cepat over heat yang berakibat tiap lap tanpa tenaga (drop),”lanjut pak Mantri yang bertugas di Puskesmas kecamatan Durenan kabupaten Trenggalek.
Sedangkan dikela pemula jenjang Rookie, Nama Fajar Sodiq tak lagi diragukan kemampuannya. Usai cedera di lengannya tahun lalu di Sirkuit Gelora Bung Tomo, Kini Fajar semakin tak tertandingi. Rival terberatnya HF.Rasya absen karena balap ke tempat lain. Namun para peserta lainnya seperti Alif, Vitosa dan M.Rizal juga memberi perlawanan sengit.
Saat di trek lurus Motor Kencang Alif Nyaris menyusul motor Vitosa, Alif yang juga crosser Mini Moto itu hebat di beberapa tikungan namun karena motor terlalu tinggi maka triknya saat engine break putaran balik salah satu kaki turun layaknya seorang crosser. Kiprah ini juga sebagai ajang pemanasan besok minggu hadapi balap motor di kejurprov seri 3 alun – alun Bangkalan. Utamanya para komunitas Mini GP dan kelas 4 tak 150 cc ECU Standart. |Me
