Otospeed.id – Lombok, Indonesia. Pebalap pemuncak klasemen kejuaraan World Super Bike, Alvaro Bautista (Aruba.it Racing – Ducati) menyelesaikan sesi latihan bebas (Free Practice) pertama dan kedua di Sirkut Internasional Mandalika, Lombok.
Hasilnya Bautista tercepat di FP2, meski FP1 ia harus berada dibelakang Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha With Brixx WSBK). Hasil FP2 memang jauh lebh kencang dengan catatan total 1: 33.626 detik, dan sebanyak 24 lap yang jalani. Diatas Ducati Panigale V4R pebalap asal Spanyol tersebut menempuh kecepatan rata-rata 165,377 km/jam dan kecepatan maksimal pada 285,7 km/jam.
Dengan kecepatan segitu, berarti hanya Alvaro Bautista yang mencatat waktu di bawah menit 1:34 detik pada hari pertama (Jumat 11/11), dengan waktu 1:33.626 detik diatas, pebalap Ducati itu hampir setengah detik lebih cepat dari peringkat kedua Toprak Razgatlioglu di sesi latihan kedua .
Ini karena aspal sirkuit Internasional Mandalika sama sekali baru utamanya dibeberapa sektor tikungan. Meski tercepat, namun Bautista juga merasa khawatir, karena Iker Lecuona (HRC Team) crash High Side di R3-FP2, hingga dikibarkan bendera merah. Meski sempat dibantu oleh para trackside marshals dibawa ke Medical Center untuk pemeriksaan, Pebalap Rookie WSBK asal Valencia itu berada di posisi 14. Rekan setimnya Xavi Vierge menempati di Posisi 8 hingga FP2 berakhir.
“Di sesi latihan pertama, kami menjajaki aspal di pagi hari,hasil lebih baik di sore hari, tapi kami hanya bisa menggunakan kemiringan sekitar 60 cm. Jadi menyalip akan sangat sulit di balapan pertama dan bahkan jika tetap kering, kami harus sangat berhati-hati. Tapi secara keseluruhan aspal baru lebih baik – setelah beberapa kali dilewati dengan sentuhan karet ban itu tidak akan menjadi masalah lagi. Perlu dicermati dan harus ingat bahwa aspalnya baru berumur dua minggu. Saya masih ingat tahun lalu ketika aspal pecah di sesi latihan pertama, terutama di Tikungan 1. Sangat sulit,” kata Alvaro Bautista.
Dengan posisi terdepan di sesi latihan bebas kedua, Bautista memimpin di sepuluh besar sementara ini, setelah rival beratnya Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha With Brixx) berada di urutan kedua dan Michael Ruben Rinaldi (Aruba.it Racing – Ducati) rekan se timnya berada di urutan tiga besar.
Tempat keempat berturut-turut adalah Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team WorldSBK), yang kembali ke Mandalika dengan kenangan terbaik pada tahun 2021. Kawasaki di Mandalika berjuang untuk menjadi yang terbaik saat cuaca panas dan dengan suhu lintasan hingga 60 derajat Celcius, itu bisa menjadi faktor.Terlebih rekan se tim Rea yakni Alex Lowes berada di luar 10 besar sementara ini. Benarkah Kawasaki bermasalah di suhu sekitar yang tinggi. Simak di sesi berikutnya hingga Race pertama (Sabtu 12/11). |Nos,WSBK,speedweek
